SRI LANKA- Setelah menempuh perjalanan laut selama lima hari dari Batam, Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Sultan Iskandar Muda-367 (KRI SIM-367) yang dipimpin oleh Letkol Laut (P) Anugerah Annurullah akhirnya tiba di Port of Colombo, Sri Lanka, pada Sabtu, 28 Desember 2024.
KRI SIM-367 merupakan kapal perang jenis korvet kelas Sigma yang dibuat oleh galangan kapal Belanda, Damen Schelde Naval Shipbuilding. Kapal ini memiliki kemampuan multirole, termasuk untuk perang antikapal permukaan, antiserangan udara, dan antikapal selam. Dengan panjang 90,7 meter dan kecepatan maksimal 28 knot, KRI SIM-367 dilengkapi berbagai sistem senjata modern, seperti rudal Exocet MM40 dan torpedo A244S. Kapal ini juga memiliki helipad untuk mendukung operasi udara.
Dalam keterangan persnya, Letkol Laut (P) Anugerah Annurullah menyampaikan bahwa keberangkatan KRI SIM-367 merupakan bagian dari Satuan Tugas Maritime Task Force (Satgas MTF) TNI Konga XXVIII-P/UNIFIL. Misi tersebut berada di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dengan tujuan mendukung perdamaian di Lebanon.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Satgas MTF TNI Konga XXVIII-P/UNIFIL bertugas menjaga stabilitas maritim di wilayah Lebanon dan sekitarnya. Beberapa operasi yang akan dilakukan KRI SIM-367 meliputi Maritime Interdiction Operation (MIO), pelatihan bagi Lebanese Armed Force Navy (LAF-Navy), Hailing dan Boarding, serta pengawasan terhadap kontak udara.
Selain itu, Satgas ini turut mendukung implementasi Resolusi Dewan Keamanan PBB (UNSCR) 1701, yang bertujuan mencegah penyelundupan senjata dan bahan terkait secara ilegal ke Lebanon. Kehadiran KRI SIM-367 juga berfungsi memastikan keamanan perairan Lebanon dari aktivitas yang dapat mengancam stabilitas kawasan.
Keterlibatan KRI SIM-367 dalam misi UNIFIL mencerminkan komitmen Indonesia untuk berkontribusi dalam menjaga perdamaian dunia. Dengan pengalaman dan profesionalisme yang dimiliki TNI Angkatan Laut, Indonesia terus memainkan peran penting dalam mencegah potensi konflik di kawasan Timur Tengah dan memastikan keamanan wilayah maritim tetap terjaga.***
Penulis : Wawan S
Sumber Berita : Infopublik.id










