NTT | Suasana semarak penuh semangat dan kebanggaan menyelimuti SDI Lengkong Mbot di Kampung Kenari, Desa Warloka, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Pada Rabu (14/5/2025).
Sekolah yang terletak di wilayah selatan Kecamatan Komodo ini menjadi tuan rumah Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat SD/MI se-Kecamatan Komodo. Tahun ini, penyelenggaraan O2SN terasa paling meriah dan sarat makna.
Kegiatan ini diikuti oleh hampir seluruh SD/MI di Kecamatan Komodo dan disambut antusias oleh warga sekitar. Momen pembukaan berlangsung hangat dengan penyambutan adat khas Manggarai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tarian Tiba Meka (Terima Tamu) yang ditampilkan siswa-siswi SDI Lengkong Mbot berhasil memukau para tamu dan peserta.
Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (PKO) Kabupaten Manggarai Barat, Drs. Yohanes Hani, M.Pd., secara resmi membuka kegiatan O2SN ini.
Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi kepada sekolah-sekolah yang telah berpartisipasi, namun juga menyayangkan adanya beberapa sekolah yang tidak turut serta.
“O2SN bukan sekadar perlombaan untuk menjadi yang tercepat atau terbaik. Lebih dari itu, ini adalah ajang pembentukan karakter anak melalui kerja sama, disiplin, kemandirian, tanggung jawab, kejujuran, dan sikap saling menghargai,” tegas Yohanes Hani.
Ia juga mengajak para guru untuk mengubah paradigma pendidikan, dari sekadar transfer pengetahuan menjadi sarana pembentukan karakter dan sportivitas.
Tak hanya berdampak pada dunia pendidikan, kegiatan O2SN juga membawa berkah ekonomi bagi masyarakat. UMKM lokal di Kampung Kenari menggeliat.
Pedagang dari luar desa bahkan dari kota turut hadir meramaikan kegiatan ini, membawa produk dagangan sekaligus menggantungkan harapan pada peluang usaha yang muncul dari keramaian acara.
Ajang O2SN tahun ini menjadi lebih dari sekadar kompetisi. Ia menjelma menjadi pesta rakyat yang memadukan nilai-nilai budaya, pendidikan karakter, dan geliat ekonomi. SDI Lengkong Mbot pun membuktikan bahwa sekolah di pelosok mampu menjadi pusat kegiatan yang membangkitkan semangat dan kebersamaan masyarakat.
Penulis : Johanes J. Bentah










