BOLTARA— Pemerintah Desa Duini, Kecamatan Pinogaluman, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, melaksanakan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa dan Lembaga Desa serta Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Stunting pada Senin (4/3/2024) bertempat di Balai Desa Duini.
Kegiatan ini bertujuan memperkuat kapasitas aparatur desa serta memberikan pemahaman mendalam tentang langkah-langkah konkret dalam upaya pencegahan stunting di tingkat desa.
Acara dibuka langsung oleh Sangadi Duini, Sarjono Inggrina, dan dihadiri para aparat desa, perwakilan lembaga desa, serta pemangku kepentingan lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sambutannya di sela-sela pembukaan pelatihan, Sangadi Desa Duini Sarjono Inggrina menyampaikan komitmen pemerintah desa dalam mendukung inovasi lokal yang bersentuhan langsung dengan isu kesehatan masyarakat. Salah satu inovasi yang diangkat adalah Gema Genting atau Gerakan Menanam Mangga Cegah Stunting.
“Melalui Gema Genting, kami ingin mengajak seluruh warga menanam pohon mangga sebagai simbol ketahanan pangan keluarga. Buah mangga kaya nutrisi dan bisa menjadi bagian dari upaya mencegah stunting di desa kita,” ujar Sarjono.
Program Gema Genting menjadi bagian dari strategi Desa Duini dalam membangun kemandirian pangan sekaligus menciptakan lingkungan sehat yang ramah anak. Sarjono berharap, inovasi ini dapat menjadi gerakan kolektif masyarakat, bukan hanya program seremonial.
Kegiatan pelatihan yang berlangsung seharian ini juga diisi dengan sesi materi teknis dan diskusi interaktif tentang tata kelola kelembagaan desa, intervensi sensitif dan spesifik terhadap stunting, serta strategi pelibatan masyarakat dalam pembangunan desa yang berkelanjutan.
Dengan adanya kegiatan ini, Desa Duini menegaskan langkah serius dalam membangun desa sehat dan bebas stunting melalui pendekatan yang inovatif, partisipatif, dan berkelanjutan.
Penulis : Ib










