PASAMAN BARAT – Luapan air Batang Tolu akibat curah hujan tinggi melanda wilayah Saborang Gojang Mudiak Tolu, Jorong Sungai Janiah, Nagari Sungai Janiah Talu, Pasaman Barat pada Senin, 23 Desember 2024, pukul 14.00 WIB.
Banjir tersebut menyebabkan kerusakan serius pada lahan pertanian masyarakat, termasuk tanaman padi dan jagung.
Menurut laporan resmi yang disampaikan oleh Niniak Mamak Kampung Pinang, total luas lahan terdampak banjir diperkirakan mencapai 1,5 hektar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tanaman padi yang baru selesai ditanam serta yang telah berumur 40 hari, turut mengalami kerusakan parah. Selain itu, lahan jagung yang menjadi sumber penghidupan sebagian masyarakat juga tak luput dari dampak banjir,” katanya melalui laporan tertulis.

Masyarakat setempat berharap segera dilakukan upaya untuk memitigasi dampak banjir dan membantu pemulihan. Adapun sejumlah usulan masyarakat yang disampaikan melalui Niniak Mamak Kampung Pinang diantaranya:
1. Perbaikan irigasi yang rusak untuk mencegah banjir serupa di masa mendatang.
2. Penyediaan bantuan benih padi dan jagung bagi para petani terdampak.
3. Penyaluran pupuk untuk mendukung pemulihan lahan pertanian.
4. Bantuan biaya tenaga kerja guna mempercepat proses penanaman ulang.
“Masyarakat berharap pemerintah dan instansi terkait dapat segera memberikan solusi konkret untuk membantu pemulihan lahan pertanian serta mencegah banjir serupa di masa depan,” tutup Ninik Mamak Kampung Pinang.***
Penulis : Wawan S










